Menyimpan Emas kan Kena Zakat! So What?
Dalam beberapa kali memberikan penjelasan mengenai keuntungan berinvestasi dalam Dinar Emas, muncul pernyataan dari lawan bicara saya yang mengutarakan hal yang sudah pasti yaitu menyimpan Dinar Emas minimal 20 Dinar dan selama 1 tahun hijriyah dikenakan kewajiban membayar zakat sebesar 2,5%. Hitungan sepintas, dengan zakat 2,5% seolah-olah mengakibatkan simpanan emas akan habis dalam waktu 40 tahun. Kenyataannya adalah tidak demikian karena zakat dasarnya adalah jumlah yang kita simpan, bukan yang pernah kita simpan.
Atau mungkin juga alasan lain dengan meyebutkan adanya zakat 2,5% lawan bicara saya bermaksud dengan halus mengatakan bahwa tidak menguntungkan untuk menyimpan Dinar Emas karena setiap tahun terkena zakat sementara bila disimpan dalam bentuk deposito jelas menguntungkan karena memperoleh bunga. Apakah benar demikian? Untuk menyanggah pernyataan ini berikut saya buat sebuah ilustrasi yang membandingkan lebih cepat mana uang kita akan habis bila disimpan dalam bentuk Dinar Emas atau deposito.
Misalkan, saya mempunyai uang sebesar Rp 1milyar dan dengan uang tersebut saya ingin pensiun dini. Saya tidak punya penghasilan lain dan seluruh biaya hidup saya diambil dari hasil investasi uang yang 1 milyar tadi. Ada dua pilihan bagi saya dengan uang tersebut yaitu menyimpannya dalam bentuk deposito atau membeli Dinar Emas. Yang akan saya pilih adalah yang paling lama mampu menghidupi saya dengan kondisi :
Tabel I dibawah ini menunjukkan bila saya menyimpan uang saya sebesar Rp 1 milyar dalam bentuk deposito maka saya dapat bertahan dalam selama 9 tahun 6 bulan.
Tabel I : DEPOSITO Tahun Awal Tahun Biaya Bulanan/thn termasuk inflasi Bunga 15% Pajak Bunga 20% Zakat 2,5% Akhir Tahun 1 2 3 = (1-2)*15% 4 = 3 * 20% 5 6 = 1-2+3-4-5 1 1,000,000,000 120,000,000 132,000,000 26,400,000 22,000,000 963,600,000 2 963,600,000 127,200,000 125,460,000 25,092,000 20,910,000 915,858,000 3 915,858,000 134,832,000 117,153,900 23,430,780 19,525,650 855,223,470 4 855,223,470 142,921,920 106,845,233 21,369,047 17,807,539 779,970,197 5 779,970,197 151,497,235 94,270,944 18,854,189 15,711,824 688,177,893 6 688,177,893 160,587,069 79,138,624 15,827,725 13,189,771 577,711,952 7 577,711,952 170,222,293 61,123,449 12,224,690 10,187,241 446,201,177 8 446,201,177 180,435,631 39,864,832 7,972,966 6,644,139 291,013,272 9 291,013,272 191,261,769 14,962,726 2,992,545 2,493,788 109,227,896 10 109,227,896 202,737,475 -14,026,437 -2,805,287 -2,337,739 -102,392,989
Sekarang lihat Tabel II berikut yang menghitung kemampuan saya bertahan dengan Dinar Emas.
Tabel II : DINAR EMAS Tahun Ke Awal Tahun Biaya Bulanan/thn dalam Dinar Biaya Bulanan/Thn dan Pajak Capital Gain Harga Dinar Zakat 2,5% Pajak Capital Gain 20% Akhir Tahun 1 2 = 3 / 4 3 = (120 juta * 1.06^n) + 6 4 = 1,4 juta * 1,28^n 5 = (1 – 2) * 2,5% 6 = ((2 + 5) * (4 – 1,4 juta)) * 20% 7 1 714 86 120,000,000 1,400,000 16 0 613 2 613 71 127,200,000 1,792,000 14 6,627,075 528 3 528 62 141,459,075 2,293,760 12 13,109,258 455 4 455 56 163,055,877 2,936,013 10 20,128,787 389 5 389 51 192,968,017 3,758,096 8 28,202,967 330 6 330 48 232,749,065 4,810,363 7 37,798,410 274 7 274 46 284,512,419 6,157,265 6 49,388,655 222 8 222 45 350,971,820 7,881,299 4 63,487,521 173 9 173 43 435,517,650 10,088,063 3 80,671,095 127 10 127 42 542,319,804 12,912,721 2 101,593,665 83 11 83 41 676,452,657 16,528,283 1 126,999,481 41 12 41 40 844,039,297 21,156,202 0 157,730,505 1 13 1 39 1,052,412,160 27,079,938 -1 194,729,113 -37
Tabel II menunjukkan saya bisa bertahan hidup selama 12 tahun bila saya menyimpan uang saya dalam bentuk Dinar Emas! Ada selisih lebih dari 2 tahun !
Jadi, seandainya saya punya uang 1 milyar, pilihan saya adalah Dinar Emas sebagai sarana investasi.
7:50 PM
|
Labels:
Dinar Emas
|
This entry was posted on 7:50 PM
and is filed under
Dinar Emas
.
You can follow any responses to this entry through
the RSS 2.0 feed.
You can leave a response,
or trackback from your own site.
0 comments:
Post a Comment