Bagi yang berminat untuk membeli Dinar Emas/Dirham Perak atau membutuhkan penjelasan lebih lanjut dapat menghubungi saya,
Hafidz Iskandar di nomor telepon 0813 - 114 22 801
Jam kerja : Senin - Jumat (kecuali hari libur) 08.00 WIB - 16.00 WIB

Pendapat Imam Malik tentang Iman

PENDAPAT IMAM MALIK TENTANG IMAN

Oleh
Dr. Muhammad Abdurrahman Al-Khumais

[1]. Iman Ibn Abdil Bar meriwayatkan dari Abd ar-Razzaq bin Hammad, katanya: "Saya mendengar Ibn Juraij, Sufyan bin Uyainah dan Anas bin Malik, mengatakan: Iman itu adalah ucapan dan perbuatan, bertambah dan berkurang". [1]

[2]. Imam Abu Nu'aim meriwayatkan dari Abdullah bin Nafi', katanya: Imam Malik bin Anas pernah berkata: 'Iman itu adalah ucapan dan perbuatan". [2].

[3]. Imam Ibn Abdil Bar meriwayatkan dari Asyhab bin Abdul Aziz, katanya, Imam Malik berkata: Ketika umat Islam shalat dengan menghadap ke baitul Maqdis selama enam belas bulan, mereka kemudian diperintahkan untuk menghadap ke Masjidil Haram pada waktu shalat. Kemudian turun ayat:

"Artinya : Allah tidak akan menyia-nyiakan iman kamu".[Al-Baqarah : 143]

Maksud 'iman' dalam ayat itu adalah 'shalat dengan menghadap ke Baitul Maqdis'. Kata Imam Malik lagi, "Menurut paham golongan Murji'ah shalat itu tidak termasuk iman".[3]


[Disalin dari kitab I'tiqad Al-A'immah Al-Arba'ah edisi Indonesia Aqidah Imam Empat (Abu Hanifah, Malik, Syafi'i, Ahmad), Bab Aqidah Imam Malik bin Anas Hanifah, oleh Dr. Muhammad Abdurarahman Al-Khumais, Penerbit Kantor Atase Agama Kedutaan Besar Saudi Arabia Di Jakarta]
_________
Foote Note
[1]. Al-Intiqa' hal. 34
[2]. Al-Hilyah, VI/327
[3]. Al-Intiqa' hal. 34

0 comments:

Designed by Posicionamiento Web | Bloggerized by GosuBlogger